Jumat, 30 November 2012

Sistem Gerak Pada Manusia

Tulang







Fungsi tulang adalah:
Sebagai alat gerak pasif
Tempat melekatnya otot (Fixasi)
Melindungi organ-organ viseral yang penting (Protektor)
Menegakkan dan memberi bentuk pada tubuh (Power)
Tempat perombakan dan pembentukan sel darah merah
Tempat penyimpanan garam mineral


Berdasarkan bentuknya tulang dikelompokkan menjadi:

Tulang panjang atau tulang pipa contohnya tulang lengan, tulang paha, ruas-ruas tulang jari. Dibagian dalam ujung tulang pipa berisi sumsum merah yang berperan sebagai tempat pembentukan sel darah merah.

Tulang pipih contohnya tulang belikat, tulang panggul, tulang dada dan tulang rusuk.

Tulang pendek contohnya tulang pada pergelangan tangan, pergelangan kaki, tepalak tangan, telapak kaki serta ruas-ruas tulang belakang.

Tulang tak beraturan contohnya, tulang punggung dan tulang rahang.

Berdasarkan penyusunnya tulang dibedakan menjadi tulang keras dan tulang rawan.

Tulang Keras
Tersusun atas CaCO3 (kalsium karbonat) dan CaPo4 (kalsium fosfat). Tulang keras dibentuk oleh sel pembentuk tulang (osteoblas). Osteoblas menghasilkan osteocyt (sel-sel tulang keras)

Tulang Rawan (kartilago)

Macam-macam tulang rawan adalah:
Tulang rawan hialin
Tulang rawan fibrosa
Tulang rawan elastin


Hubungan Antar Tulang:
Sinarthrosis
Amfiarthrosis
Diarthrosis, Macamnya antara lain:
Sendi peluru
Sendi engsel
Sendi putar
Sendi pelana


Otot









Otot merupakan alat gerak aktif yang mempunyai ciri:
Kontrakbillitas yaitu kemampuan alat untuk mengadakan perubahan menjadi lebih pendek dari ukuran semula.
Ekstensibilitas, yakni kemampuan otot untuk relaksasi atau memanjang dari ukuran semula. Ekstensibiltas merupakan kebalikan dari kontrakbilitas.
Elastisits, yakni kemampuan otot untuk kembali pada ukuran semula.

Gangguan pada Tulang

Gangguan Persendian
Dislokasi
Terkilir/keseleo
Peradangan sendi (atritis)
Tulang retak atau patah (fraktura)

Gangguan pada ruas-ruas tulang belakang
Skoliosis
Kifosis
Lordosis

Gangguan rangka yang lain
Rakhitis
Osteoporosis

Gangguan pada Otot
Atrofi
Hipertrofi
Kejang Otot
Kaku Leher atau Stiff
TetanusHernia Abdominalis
Mikro sefalus

http://asnani-biology.blogspot.com/2009/04/sistem-gerak-pada-manusia.html

Senin, 12 November 2012

MATERI BILOGI KELAS XI SEMESTER 1

Struktur dan Fungsi Sel Tumbuhan dan Hewan

Mar 31, 2012
Sel itu dalam bahasa latin artinya rongga kecil, atau terkenal dengan nama cellula, yaitu unit kehidupan terkecil. Dalam biologi, sel adalah kumpulan materi paling sederhana yang dapat hidup dan merupakan unit penyusun semua makhluk hidup. Sel mampu melakukan semua aktivitas kehidupan dan sebagian besar reaksi kimia untuk mempertahankan kehidupan berlangsung di dalam sel. Sel pertama kali ditemukan oleh Robert Hooke pada tahun 1665, dengan mengamati gabus menggunakan mikroskop. Semua makhluk hidup tubuhnya tersusun dari sel, bisa terdiri dari satu sel (uniselular) ataupun banyak sel (multiselular). Yuk kita lihat struktur dan fungsi sel tumbuhan dan hewan.

Struktur Sel dan Fungsinya

Walaupun sel merupakan unit terkecil dari penyusun makhluk hidup, mereka juga punya bagian-bagian khusus, lho...Berikut ini nama bagian-bagian sel dan fungsinya.
Struktur sel Hewan Struktur sel Tumbuhan
  1. Membran sel (membran plasma), merupakan bagian sel paling luar. Dimiliki oleh hewan dan tumbuhan. Berfungsi mengatur keluar masuknya zat pada suatu sel.
  2. Dinding sel, merupakan lapisan di bawah membran sel, terbuat dari selulosa. Hanya dimiliki oleh sel tumbuhan. Berfungsi untuk memberi kekuatan dan perlindungan bagi sel.
  3. Sitoplasma, cairan bening seperti gel yang mengisi ruang  dalam sel, berfungsi sebagai tempat berlangsungnya reaksi metabolisme.
  4. Vakuola, merupakan rongga di dalam sel yang berlapis membran, di dalamnya berisi cairan. Berfungsi sebagai tempat menyimpan bahan makanan dan sisa metabolisme. Vakuola sel hewan berukuran kecil, sedangkan vakuola tumbuhan berukuran besar.
  5. Mitokondria, nerupakan tempat pembentukan sumber energi. Umumnya dimiliki semua sel hidup, karena fungsinya yang sangat penting, yaitu menghasilkan energi melalui proses respirasi sel (reaksi antara bahan makanan dengan oksigen dan menghasilkan energi)
  6. Ribosom, organel berbentuk butiran-butiran kecil yang terdapat di sitoplasma atau menempel di permukaan retikulum endoplasma kasar. Berfungsi sebagai tempat sintesis protein. Terdapat di sel hewan dan tumbuhan.
  7. Retikulum Endoplasma, organel berbentuk seperti saluran. Retikulum Endoplasma permukaan kasar diselubungi ribosom, Retikulum Endoplasma permukaan halus tidak ada ribosom, tetapi di permukaannya terdapat enzim-enzim. Berfungsi untuk membatu metabolisme protein, lemak dan karbohidrat.
  8. Badan Golgi, organel berbentuk seperti tumpukan kue panekuk. Berfungsi membantu sintesis protein. Terdapat di sel tumbuhan dan hewan.
  9. Lisosom, merupakan kantung kecil dengan membran tunggal. Berfungsi untuk mendaur ulang bagian sel yang rusak, mencerna zat sisa makanan atau zat-zat asing yang masuk ke dalam sel. Terdapat di sel tumbuhan dan hewan.
  10. Sentrosom, bentuknya seperti tabung kecil dan mengapung di sitoplasma. Sentriol dalam sentrosom berperan dalam pembelahan sel. Sentrosom sel hewan memiliki sepasang sentriol, sednag sel tumbuhan tidak.
  11. Nuklues (inti sel), organel berbentuk bulat atau lonjong yang terdapat di tengah atau bagian tepi sel. Berfungsi sebagai pusat pengendali kegiatan sel. Di dalamnya terdapat cairan inti  (nukleoplasma), anak inti (nukleolus) dan selapu inti. Terdapat di sel hewan dan tumbuhan.'
  12. Kloroplas, organel kecil berbentuk bulat yang berwarna hijau karena mengandung pigmen klorofil. Hanya terdapat di sel tumbuhan. Berperan dalam proses fotosintesis tumbuhan yang menghasilkan energi dan bahan makanan tumbuhan.
http://www.codingwear.com/blog/bacaan-101-Struktur-dan-Fungsi-Sel-Tumbuhan-dan-Hewan.html